Senin, 13 April 2009

mama, papa


menatap paras engkau yang sahaja
tak habis kata untuk memujamu
matamu yang teduh,
tuturmu yang bijak
menyirami jiwa yang tandus ini..
pun menyelami kedalaman bathinmu
sampai pula aku pada dermaga kecilku

ibu,
selalu dalam ingatan
saat kau pangku aku dan kau bacakan aku dongeng
sambil kita menunggu kepulangan ayah
ayah juga sama denganmu, ibu..
ayah pahlawan, begitu kata ibu
banyak cinta dipersembahkan untuk keluarga
untuk ibu dan anak-anaknya
pada setiapnya, ayah-ibu merajut sejuta doa
yang mengalir bersama airmata cinta
agar kelak bisa jadi kebanggan ayah dan ibu..

ibu,
bersyukur aku terlahir dari rahimmu yang suci
sebagai buah cinta engkau dan ayah
kasihmu yang tak terbendung itu
membuatku merasa berada dalam kasih Sang nun di Atas
sungguh !

untuk ayah,
aku bangga saat kumengerti
bahwa ibu memiliki seorang yang hebat sepertimu
gurat di wajah letihmu tak pamrih
itu jadi pecut untukku punya semangat sepertimu..

ayah..
ibu...
cintaku padamu adalah cinta abadi
setelah cintaku pada Tuhan
tak banyak yang sudah aku berikan padamu,
tapi..
sujudku aku persembahkan selalu di kedua ujung kakimu
semoga senyummu bisa kutebus
dengan abdi sampai akhirku nanti..
amin..

(cinta untukmu mama, papa..)


Qq-11April09

0 komentar: